Sabtu, 29 Januari 2011

Cara Memasukan Data (alat input) ke dalam Komputer Multimedia

· Komputer Multimedia

Komputer multimedia adalah sebuah komputer yang dikonfigurasi sesuai dengan rekomendasi dan memiliki sebuah CD-ROM. Standarisasi komputer multimedia dilakukan oleh "Multimedia PC Marketing Council", sebuah kelompok kerja dari perusahaan yang dahulu bernama Software Publishers Association (sekarang bernama Software and Information Industry Association). Perusahaan ini merupakan gabungan dari Microsoft, Creative Labs, Dell, Gateway, dan Fujitsu.

· Untuk memasukkan data ke dalam komputer multimedia dilakukan dengan :

1. Melalui keyboard

Bentuk dasar keyboard :

- Alphanumeric keyboard : menggunakan tipe 101 key (function

key, keypad, variasi special function keys, cursor control key

(tanda panah) dan menggunakan tipe 124 key (ditambah

function key tambahan dan ekstra unlabeled key yang dapat

diprogram untuk membentuk susunan user-defined keystroken

(macro)).

- Special-function keyboard : dirancang untuk aplikasi spesifik,

misalnya cash-register pada terminal di restoran /

supermarket, terminal Point Of Sale (POS), agen tiket pesawat

terbang.

2. Alat penunjuk (pointing device)

Terdiri dari :

- Mouse (ball, optik, tanpa kabel)

- Joystick (biasanya untuk game)

- Trackball (serupa dengan mouse tapi bolanya di bagaian atas)

- Trackpad (serupa dengan trackball tapi tidak menggunakan bola tapi pad)

- Trackpoint (fungsinya menyerupai joystick tapi dioperasikan dgn ujung jari)

- Touchscreen (alat yg memungkinkan memasukkan data dgn menyentuh satu lokasi di layar menggunakan jari atau objek tdk transparan lain)

- Light pen (alat seperti pena digunakan untuk menunjuk pada layar seperti cara jari menunjuk layar sentuh).

Hanya dipakai pada Computer Aided Design / CAD dan Computer Aided Manufacturing / CAM).


Digitizing tablet (alat input multimedia yg memungkinkan untuk memasukkan gambar dan sketsa ke computer multimedia. Terdiri dari electronic tablet dan cursor atau pen.

Unit Remote Control (alat yg serupa dgn remote control pada TV).

3. Alat input otomatisasi data

- Membantu mempercepat input data ke dalam komputer multimedia.

- Kecepatan input manusia diukur dgn jumlah karakter per detik, sedangkan pemrosesan input internal diukur dalam jutaan instruksi per detik.

- Terdiri dari teknologi pembacaan optis dan pembacaan magnetis.

4. Alat pembaca optis (scanner)

Scanner adalah alat yg membaca data dgn menyinari dgn sinar terang di atas data kemudian menangkap teks, citra atu gambar yg terpantul pd suatu matriks sel-sel fotoelektrik.

Alat pembaca optis (scanner) antara lain berupa :

- Optical Mark Reader / OMR : mesin khusus berkemampuan tinggi dlm menerjemahkan goresan-goresan pensil pada kertas menjadi informasi yg dimengerti komputer.

- Optical Character Reader / OCR : dapat membaca tulisan tangan, biasanya digunakan untuk keperluan billing, insurance, premium notice, dan charge sales voice.

- Hand-held scanner : berupa sebuah computer kecil yg mempunyai keyboard terbatas, display seperti kalkulator. Alat ini antara lain digunakan polisi untuk merekam dokumen kecelkaan termasuk tanda tangannya.

- Flatbed scanner : dapat men-scan teks, grafik dan warna. Cukup bik sebagai alat tambahan untuk memproduksi teks dan objek gambar multimedia.

- Path-through scanner : lebih murah dan bekerja sebaik flatbed scanner, tetapi mempunyai kendala yaitu hanya dapat men-scan halaman tunggal.

- Film scanner : scanner yg mempunyai slot untuk dimasuki film 35 mm. Gunanya untuk menghasilkan sebuah gambar bitmap dan men-scan slide.

5. Alat pembaca magnetis

- Alat yg pertama kali diperkenalkan adalah Magnetic Ink Character Recognation (MICR) : alat yg dapat membaca huruf-huruf yg ditulis dgn tinta magnetis baik tulisan manusia maupun tulisan mesin.

- Alat ini banyak digunakan untuk mengecek dokumen-dokumen berharga agar sulit dipalsukan.

- Banyak dipakai di bank-bank.

- Cara baru untuk menangani transaksi keuangan lbh bagus dari MICR adalah Electronic Fund Transfer (EFT).

- Contoh penggunaan EFT : penyetoran gaji otomatis ke rekening bank, transfer dana otomatis, pembayaran cicilan rumah, dan ATM.

6. Alat input pengenal suara

- Dapat menganalisis pola suara dan mengubahnya menjadi bentuk-bentuk digital untuk diproses.

- Baru dibuat akhir tahun 1950-an dan diproduksi massal pada tahun 1970-an.

Terdiri dari 2 jenis :

a. Speaker dependent system : hanya mengenali satu suara saja.

b. Speaker independent system : dapat mengenali semua pemakai yg berbicara dlm bahasa apapun asalkan proses pembuatan model suaranya telah dilakukan.

7. Sistem vision-input

- Alat yg memungkinkan input visual terbatas ke sistem computer.

- Paling sesuai digunakan untuk tugas-tugas khusus yg hanya sedikit citra ditemui.

- Contoh penggunaan alat ini adalah pada pembuatan SIM.


8. Kamera Digital

- Kamera yg dapat merekam citra secara digital.

- Banyak digunakan pada album foto keluarga.

9. Camcorder

- Perekam elektronik yg portabel yg mempunyai kemampuan vodeo live-motion dan audio untuk kemudian dimainkan di Video Cassete Recorder (VCR), TV dan computer.

- Terdiri dari kamera dan recorder.

- Disebut juga video recorder.

- Biasaya digunakan untuk membuat film keluarga, peristiwa khusus atau liburan.

- Mampu merekam selama 45 menit dalam pita mini DVCAM atau 1 jam penuh dalam mode DV.

10. Snappy

Snappy Video Napshot adalah suatu modul penangkap gambar yg menghubungkan paralel port bagian belakang desktop atau laptop PC.

Dapat menangkap gambar diam dari beberapa sumber video misalnya kamera video dgn resolusi 1500 x 1125 pixel dgn 16 juta warna.

11. Kamera Web (Web Cam)

- Kamera yg dirancank penggunaannya pada web.

- Dapat ditempatkan dimana saja dan dapat mentransmisikan video ke TV, VCR atau PC.

2 komentar: